Mana yang Paling Populer "Qwerty atau Touch Screen (Layar Sentuh)"
BlackBerry qwerty keypad, masih banyak orang yang memiliki mindset seperti itu, dikarenakan BlackBerry memang sangat identik dengan qwerty keypad. Kesuksesan mereka tidak bisa dilepaskan juga dari keberhasilan mereka mengubah mindset pengguna dari standard keypad untuk handphone jenis candybar, hingga orang lebih banyak beralih menggunakan qwerty keypad. Pada mulanya juga orang kesulitan menggunakan qwerty keypad dibandingkan dengan konsep keypad yang lama. Namun terbukti, Anda dapat mengetik lebih cepat dan lebih akurat menggunakan qwerty keypad, karena kebanyakan satu tombol hanya mewakili sebuah karakter. Hal ini didukung juga dengan ledakan sukses dari sosial media, sehingga pada waktu itu dimulailah budaya chatting menggunakan mobile phone.
Pakem yang lumayan nyaman tersebut didobrak oleh kehadiran smartphone generasi baru. Dimulai oleh Apple dengan iPhone-nya, kini kebanyakan smartphone tidak lagi menggunakan keypad, namun beralih ke teknologi touch screen. Sebagai gantinya, tersedia virtual keyboard/keypad untuk mengetik menggunakan touch screen. Pada awalnya, pengguna smartphone tetap lebih menyukai keypad untuk mengetik, dikarenakan lebih mudah digunakan, lebih presisi, dan juga lebih awet digunakan dibandingkan touch screen. Terbukti produk BlackBerry yang menggunakan keypad masih eksis hingga saat ini.
Seiring dengan perkembangan teknologi, touch screen lebih reliable dan juga nyaman untuk digunakan, seperti penggunaan teknologi Gorilla Glass dan juga teknologi Touch on Lens yang membuat layar tahan gores. Juga dengan berkembang pesatnya pembuatan aplikasi untuk touch screen, membuat para pengguna touch screen gadget dimanjakan dengan aplikasi-aplikasi yang menarik untuk digunakan. Terutama untuk gamers, teknologi touch screen amat sangat digemari karena dapat membuat mereka lebih leluasa dalam bermain games dan lebih interaktif. Itu pula yang dilihat sebagai kesempatan oleh BlackBerry.
Hadirlah BlackBerry Z10 sebagai pendobrak pakem BlackBerry dengan keypad seriesnya. BlackBerry Z10 khusus dibuat full touch screen tanpa menggunakan keypad fisik. Layar yang besar, teknologi Touch on Lens yang membuat layar tahan gores, dan juga dukungan dari penyedia aplikasi di BlackBerry World yang menyediakan banyak sekali aplikasi untuk BlackBerry Z10, membuat gadget ini layak untuk dijajal oleh para penggemar BlackBerry.
BlackBerry Z10 adalah salah satu gadget yang mendobrak pasar Indonesia, dengan harga BlackBerry Z10 yang bersaing, fitur yang futuristik, design yang elegan, ditambah dukungan BlackBerry dengan BlackBerry Messenger-nya yang amat sangat diminati di sini, membuat BlackBerry Z10 cukup diperhitungkan untuk bersaing dengan iPhone dan juga Android Phone yang mulai merajalela.
Awal kehadiran BlackBerry Z10 masih dipandang sebelah mata, mungkin hanya akan bertahan sebentar seperti seri-seri touch screen terdahulu mereka yang hanya numpang lewat dan kurang digemari. Namun ternyata anggapan ini dipatahkan karena BlackBerry Z10 cukup berhasil di pasaran. Masyarakat kini lebih memilih menggunakan touch screen gadget dikarenakan lebih memiliki banyak fungsionalitas yang tidak dimiliki oleh keypad gadget. Kini, dengan melihat banyaknya gadget yang beredar di pasaran saja, sudah dapat disimpulkan, touch screen lebih diminati daripada keypad fisik.
Menarik untuk disimak, apalagi fitur yang akan diluncurkan BlackBerry untuk menancapkan brand image yang lebih kuat di ranah pasar touch screen? Kita tunggu saja.
Jika anda suka dengan artikel ini, silakan di klik suka (like) atau berikan komentar Anda di kotak komentar yang tersedia. Saya ucapan terima kasih atas kunjungan, kritik atau sarannya.
Penulis: Nina Lia (Lenny Marlina
kalau menurut saya pribadi, TOUCH lebih populer daripada QUERTY.
ReplyDeletesaya juga berpendapat sama dengan anda . .
Deletesaya gak pakek dua duanya gan . hehehe
ReplyDeletemampir balik yuk ke blogku
terus makek yang kayak gimana gan?
Deletedua duanya juga bagus..?
ReplyDeletekalau saya lebih suka touch sob, lagi trend soalnya :D
Delete